Permisi, Tuhan ada?
Oh, sedang tidak ada ditempat
Lama ga baliknya
Wah, kurang tau pastinya
Uhhhmmm, kalau begitu boleh ga saya tunggu disini
Kalau boleh tau ada urusan apa ya mau ketemu Tuhan
Ga terlalu penting kok. Saya kangen dengan Tuhan. Sudah lama saya tidak mengunjungiNya
Jadi kamu pengen ketemu Tuhan kalau kangen saja
Seringnya sih iya
Dan kamu bilang kalau itu bukan hal yang penting
Saya merasanya seperti itu. Seperti rutinitas biasa. Kayak setor muka gitu. Tidak ada yang spesial
Dan kali ini kamu tetap akan melakukan rutinitas itu
Iya ditambah lagi saya ingin ngobrol dengan Tuhan
Apa yang ingin kamu bicarakan
Ya kegiatan Tuhan selama ini. Saya kok ngerasa Dia pergi terlalu lama. Ada yang kosong dalam jiwa saya. Saya ingin tahu Tuhan pergi kemana
Sudah kamu cari kemana saja
Belom saya cari kemana - mana. Saya ngerasa Dia ga pergi terlalu jauh, sekitar sini saja
Bagaimana kamu bisa menemukan Tuhan kalau kamu tidak mencariNya
Saya tidak mau memaksa Tuhan untuk kembali cepat - cepat. Suka - suka Dia saja. yang paling penting adalah jangan sampai Tuhan meninggalkan saya
Kamu benar - benar merasa Tuhan pergi ya
Kalau misalkan Dia tidak pergi, kemana donk Dia sekarang
Apakah kamu mengenali Tuhan itu seperti apa
Tidak terlalu yakin sih
Jadi tau darimana kamu kalau Tuhan itu pergi. siapa tahu Tuhan tidak kemana - mana. Hanya karena tidak mengenali Tuhan, kamu lalu mengatakannya pergi
Mungkin juga sih. Saya tidak terlalu akrab dengan Tuhan. Saya mungkin terlalu banyak permintaan sampai saya lupa mengajak berkenalan
Apakah kamu sering pergi meninggalkan Tuhan dalam waktu yang lama
Sering sekali. Tak terhitung jumlahnya. Tak bisa dipastikan lamanya
Alasannya apa
Ga ada alasan khusus
Apa kamu berpikir Tuhan melakukan hal yang sama
Tidak. Tuhan pasti punya alasan yang lebih kuat.. Eh, kamu siapa sih dari tadi kok nanya – nanya mulu
Saya bukan siapa – siapa. Saya cuma pengen bilang, kalau kamu membutuhkan sesuatu atau ingin berbagi sesuatu, kamu boleh datang pada saya. Saya tidak akan pergi kemana – mana kok dan saya ga pernah pergi meninggalkanmu. Dan yang paling penting kalau kamu mau pergi dari saya, jangan jauh – jauh dan jangan terlalu lama ya. Nanti kamu tersesat. Kamu akan selalu menemukan saya dalam setiap kebaikan yang kamu lakukan. Gampang kan caranya mencari saya.

Loh, kamu Tuhan ya?

-Jakarta, 18 Juni 2009- 
Gambar dipinjam dari Sini 


This entry was posted on 10:34 PM and is filed under . You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0 feed. You can leave a response, or trackback from your own site.

0 komentar: